Sobat Gemilang, bagi kalian yang saat ini menginjak usia 30 tahun sudah mulai waspada terhadap masalah kulit seperti kulit tampak kendur, berkerut, menipis hingga muncul flek hitam pada beberapa area wajah. Penuaan kulit merupakan kondisi yang terjadi pada kulit seiring bertambahnya usia.
Termasuk Sobat juga mesti waspada ketika wajah kalian mendapat julukan boros (lebih tua dari usia). Usia masih 25 tahun tapi seperti 30 tahun. Coba minta teman menebak usia kalian jika mereka menyebut usia diatas usia kalian yang sebenarnya, waspada sobat mengalami masalah penuaan kulit.
Jangan salah, penuaan pada kulit ini bisa juga terjadi pada mereka yang berusia di bawah 30 tahun. Ada banyak faktor yang terjadi mengapa penuaan kulit bisa terjadi salah satunya adalah kurangnya merawat kulit sejak dini.
5 Tanda Penuaan Dini, Masalah Kulit yang Terjadi Pada Usia di Bawah 30-an
1. Wajah kusam
2. Kendur
3. Timbul garis halus terutama di daerah mata
4. Pori-pori membesar
5. Muncul flek hitam
Cara Mencegah Penuaan Dini
Dr Hari Darmawan, SpKK dari RS Siloam TB Simatupang, memberikan tip untuk mencegah terjadinya masalah penuaan dini."Lebih baik tidur lebih cepat dan bangun lebih pagi daripada tidur telat bangun kesiangan. Hal ini akan memengaruhi hormon kortisol atau hormon stres yang sangat memengaruhi penuaan kulit. Semakin malam tidur, kortisol akan naik jadinya ada penuaan," tegasnya.
Namun, dr Hari menegaskan tidur bukan hanya tentang durasi 8 jam tetapi tentang kualitas. Ia menegaskan tidur yang baik mencakup kualitas tidur yang dimulai di bawah jam 12 malam.
Selain itu ada cara lainnya adalah makan sehat, istirahat cukup, mengurangi stres, hingga tidak merokok dan minum alkohol.
Tips merawat kulit yang mudah & Murah dari Theraskin Kosmetik


Sobat Gemilang mimin punya bocoran besar nih buat kalian yang punya masalah penuaan kulit dengan Age Revival Theraskin sehingga kulit sobat bisa kembali muda tanpa ditunda.
Perawatan untuk masalah penuaan kulit cukup mudah kok dan sobat bisa mencari pilihan yang harganya terjangkau. Coba pakai produk Anti Aging Series dari Theraskin Cosmetik.
Kenapa Theraskin?
1. Dikembangkan bersama dokter kulit
Semua produk Theraskin skincare dikembangkan bersama dengan dokter kulit agar terjamin efektivitasnya, dan diformulasikan dengan teknologi terkini agar tekstur produk mudah diserap dan bisa bekerja secara optimal.
2. Varian yang lengkap
3. Theraskin BPPOM Aman dan Halal
Semua produk Theraskin telah teregistrasi BPOM dan bersertifikasi halal demi kenyamanan pengguna produk kami.
4. Harga yang Affordable
Kami percaya semua orang berhak untuk bisa merawat kulit dengan baik. Karena itu, produk Theraskin dapat dibeli dengan harga terjangkau dan bisa diakses dengan mudah secara online melalui official marketplace kami atau melalui reseller resmi kami.
Tips Age Revival ala Theraskin
Gunakan produk Anti Aging Series setiap hari di pagi hari. Pertama-tama bersihkan wajah menggunakan AHA Cleanser dan AHA Toner untuk menyegarkan kulit wajah yang telah dibersihkan Gunakan Water Drop Anti Aging untuk melembabkan kulit & mencegah tanda penuaan. Gunakan Collagen Plus Vitamin Cream/Argireline 10 Cream untuk menutrisi, meningkatkan elastisitas & mencerahkan kulit.
MALAM Bersihkan wajah menggunakan AHA Cleanser Gunakan AHA Toner untuk menyegarkan kulit wajah yang telah dibersihkan Gunakan Water Drop Anti Aging untuk melembabkan kulit & mencegah tanda penuaan.
Bahan-bahan Yang Terkandung Dalam Anti Aging Series Therasin Cosmetic

AHA Cleanser
Sabun wajah cair yang diperkaya Lactic
acid dan Panthenol untuk mencerahkan dan mengembalikan kelembapan kulit. Cocok
untuk kulit normal.

AHA Toner
Toner wajah yang diperkaya Lactic acid
dan Panthenol untuk untuk membantu mencerahkan kulit yang kusam, sambil menjaga
kelembapan kulit.
1.Lactic Acid Bahan yang Meningkatkan Pergantian Sel Kulit
Sama seperti bahan-bahan aktif lainnya, lactic acid memiliki banyak manfaat. Ia dapat meningkatkan pergantian sel dan membantu menghilangkan akumulasi sel kulit mati pada epidermis, lapisan atas kulit.
Saat menggunakan lactic acid dalam konsentrasi 12 persen, kulit menjadi lebih kencang dan lebih tebal. Hasilnya, tampilan kulit wajah jadi lebih halus secara keseluruhan dan garis halus atau kerutan pun memudar. Hasil tersebut menunjukkan bahwa, dalam konsentrasi tinggi seperti itu, lactic acid dapat meresap ke lapisan kulit yang lebih dalam.
Sementara pada konsentrasi yang lebih rendah, sekitar 5 persen, tidak berdampak pada lapisan tengah kulit. Namun, mereka memiliki efek serupa pada tingkat kulit yang lebih dangkal.
Setelah menggunakan lactic acid, kulit pun jadi lebih cerah dan halus. Pengelupasan AHA ini membantu mengobati hiperpigmentasi sedang hingga parah, yang terjadi ketika bintik-bintik tertentu pada kulit memiliki jumlah melanin lebih dari normal.
Lactic acid juga dapat memudarkan bintik-bintik penuaan dan mengurangi munculnya kerutan dan pori-pori yang sangat terlihat. Bisa dibilang, lactic acid adalah salah satu bentuk AHA yang paling ringan, sehingga aman digunakan pada kulit sensitif dalam konsentrasi yang tepat.
Lactic Acid Sebagai Antimikroba yang Efektif
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa lactic acid dan suplemen probiotik dapat membantu menjaga kulit sensitif. Dengan kombinasi keduanya maka dapat memperbaiki reaksi inflamasi tertentu, karena keduanya dapat memberikan keseimbangan mikroba pada kulit.
Sementara probiotik bekerja secara mendalam dengan menyeimbangkan usus, lactic acid bekerja bersama sebagai pengobatan untuk kondisi kulit sedang. Contohnya psoriasis, eksim, dan jerawat.
Berbicara tentang jerawat, kulit yang cenderung berjerawat bisa lebih sensitif terhadap perawatan pengelupasan. Namun, banyak dokter meresepkan pengelupasan kimia lactic acid dalam konsentrasi rendah yang dikombinasikan dengan perawatan antibiotik.
Menggunakan lactic acid dalam konsentrasi rendah secara signifikan, dapat meningkatkan tekstur kulit dan mengurangi hingga 90 persen dari lesi inflamasi pada orang dengan jerawat.
Cara Aman Menggunakan Lactic Acid
Meskipun ini adalah exfoliant AHA yang lebih ringan, kamu tidak boleh menggunakan lactic acid terlalu sering. Sebab, berisiko pada pengelupasan kulit secara berlebihan dan merusak penghalang alami kulit.
Hindari juga menggunakan retinoid dan scrub secara agresif. Hindari melakukan perawatan tersebut sekaligus, sebab dapat memunculkan iritasi. Dalam kasus yang parah, perawatan lactic acid, retinoid, dan scrub sekaligus dapat menyebabkan hiperpigmentasi pasca-inflamasi.
Hal tersebut terjadi ketika kulit memproduksi melanin ekstra sebagai respons alami terhadap stres kulit. Jenis hiperpigmentasi tersebut membutuhkan waktu lama untuk pudar.
Ingat juga untuk selalu menggunakan sunscreen SPF 30 saat berada di luar ruangan ataupun tidak. Oleskan kembali setiap dua jam saat terkena sinar matahari langsung. Ikuti juga petunjuk produk dengan cermat. Beberapa cara aman lainnya yang perlu dilakukan sebelum mengoleskan lactic acid yaitu:
· Pastikan konsentrasi lactic acid di bawah 10%.
· Pilih produk dengan pH lebih dari 3,5.
· Pilih produk yang memperingatkan tentang efek potensial dari paparan sinar matahari setelah menggunakan lactic acid.
2, Panthenol merupakan salah satu kandungan yang bisa ditemui dalam produk skin care. Zat aktif ini cukup diandalkan untuk membuat kulit menjadi lembap dan sehat. Tak hanya itu, panthenol juga bermanfaat bagi kesehatan rambut dan kuku.
Panthenol adalah senyawa kimia yang merupakan turunan dari asam pantotenat atau vitamin B5. Secara alami, panthenol bisa ditemukan pada beberapa jenis makanan, seperti daging-dagingan, susu, telur, alpukat, dan nasi merah.
Selain itu, panthenol juga bisa ditemukan dalam produk perawatan kulit, kosmetik, produk perawatan rambut dan kuku, serta suplemen. Pada kemasan produk, panthenol bisa dikenali dengan nama lain, yaitu dexpanthenol, D-pantotenil alcohol, butanamide, alcohol analog of pantothenic acid, atau provitamin B-5.
Berbagai Manfaat Panthenol
Panthenol yang ada di dalam produk perawatan kulit, rambut, maupun kuku tergolong zat yang aman. Saat digunakan di kulit, panthenol secara alami akan diubah oleh tubuh menjadi vitamin B5. Beberapa manfaat yang bisa didapatkan melalui penggunaannya secara rutin adalah sebagai berikut:
1. Melembapkan kulit
Skin care dengan kandungan panthenol dapat membuat kulit menjadi lebih lembap dan halus, serta meningkatkan elastisitas kulit. Selain itu, bahan ini juga bisa melindungi skin barrier dari kerusakan akibat paparan zat kimia, polusi, dan sinar UV.
Produk perawatan kulit yang mengandung panthenol bisa terkandung di dalam pelembap, sunscreen, toner, krim mata, serum, essence, losion, make up remover, atau sabun.
2. Mengatasi iritasi kulit
Panthenol juga memiliki efek antiperadangan yang bisa meredakan kemerahan atau iritasi pada kulit. Selain itu, bahan ini juga diyakini bisa membantu penyembuhan luka dan mengurangi gejala eksim.
3. Menjaga rambut tetap sehat dan berkilau
Untuk mewujudkan rambut yang sehat, kamu bisa menggunakan sampo, kondisioner, serum rambut, atau gel rambut yang mangandung panthenol. Pasalnya, senyawa ini bisa membantu rambut tampak berkilau, lembut, dan lebih kuat.
Tak hanya itu, produk perawatan rambut yang mengandung panthenol juga mampu melindungi rambut dari kerusakan akibat proses pemanasan saat styling.
4. Mencegah kerusakan kuku
Produk perawatan kuku, seperti vitamin kuku, minyak kultikula, atau krim tangan yang mengandung panthenol dapat membantu kuku tetap terhidrasi dan mencegahnya rusak. Kuku juga akan tampak lebih mengkilap dan kuat.
Melihat banyaknya manfaat di atas, mungkin kamu bisa pertimbangkan untuk memakai produk perawatan kulit, rambut, atau kuku yang mengandung panthenol. Meski begitu, sebelum menggunakannya, sebaiknya lakukan uji tempel terlebih dahulu, ya.
Caranya, oleskan sedikit produk tersebut di lengan, kemudian tunggu hingga 48 jam. Bila tidak mengalami efek samping, kamu bisa menggunakan produk tersebut. Namun, jika muncul gejala tertentu akibat reaksi alergi, seperi kemerahan, bengkak, atau rasa gatal, sebaiknya hentikan penggunaan produk.
Sejauh ini, efek samping berbahaya akibat panthenol, seperti dermatitis kontak, tergolong jarang terjadi. Namun, jika ragu atau memiliki kondisi kesehatan tertentu, kamu bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mendapatkan jenis perawatan kulit yang aman dan sesuai dengan kondisimu.

Collagen
Krim wajah yang diperkaya antioksidan
Vitamin C dan E, serta kolagen untuk melembapkan, menutrisi dan meningkatkan
elastisitas kulit.
3. Kolagen
Kolagen adalah jenis protein alami berserat dan tak larut yang jumlahnya paling banyak dalam tubuh manusia. Meski tubuh dapat memproduksi kolagen secara alami, namun jumlah kolagen bisa menurun seiring bertambahnya usia.
Kolagen adalah pondasi utama yang memberikan struktur dan kekuatan pada tulang, urat, kulit, dan jaringan ikat. Selain itu, kolagen juga bisa ditemukan pada bagian tubuh lain, seperti gigi, kornea mata, dan pembuluh darah.
Beberapa fungsi kolagen adalah merekatkan keseluruhan tubuh menjadi satu, membantu memulihkan jaringan tubuh yang terluka, dan memperkuat tulang.
Manfaat Kolagen untuk Kesehatan
Apakah kolagen baik untuk kesehatan? Tentu, manfaat kolagen untuk kesehatan cukup beragam. Berikut masing-masing penjelasannya.
1. Mengencangkan Kulit dan Mencegah Penuaan
Manfaat kolagen untuk kulit dan wajah tidak perlu diragukan lagi. Kolagen diketahui dapat membantu mengencangkan kulit, mencegah penuaan dini, hingga mengatasi kulit kering.
Manfaat kolagen untuk wajah dan kulit ini bisa diperoleh lebih optimal dengan anjuran dokter akan berbagai jenis perawatan kecantikan yang bisa Anda jalani. Salah satunya adalah seperti menambah kadar kolagen guna menjaga kekencangan kulit wajah.
2. Melancarkan Sirkulasi Darah Menuju Kulit
Manfaat kolagen berikutnya adalah memperkuat struktur pembuluh darah dan meningkatkan elastisitasnya. Pembuluh darah yang kuat dapat melancarkan aliran darah dari jantung ke seluruh tubuh, termasuk kulit. Ketika peredaran darah semakin lancar, maka akan semakin banyak pula oksigen dan zat gizi yang dikirimkan ke sel-sel kulit. Hasilnya, kulit Anda akan tampak lebih cerah dan sehat.
3. Mengurangi Selulit
Selulit adalah kondisi ketika jaringan lemak terdorong ke atas dan menembus serat hingga ke permukaan kulit. Akibatnya, kulit akan tampak bergelombang dan teksturnya tidak rata. Salah satu manfaat kolagen yaitu mengurangi selulit langsung dari dalam tubuh. Kolagen mampu merangsang percepatan proses perbaikan dan regenerasi sel-sel kulit di bagian jaringan kulit yang bermasalah.
4. Menjaga Kekuatan Rambut
Seiring bertambahnya usia, jumlah kolagen dalam tubuh akan menurun. Di mana, salah satu dampaknya pada wanita adalah penipisan rambut atau masalah rambut rontok. Bahkan, menurunnya kolagen di tubuh pada pria dapat menyebabkan kebotakan.
Untuk mengatasi kondisi tersebut, Anda disarankan untuk memperbanyak jenis asupan yang mengandung asam amino. Di mana asam amino merupakan jenis protein yang dibutuhkan tubuh untuk memproduksi kolagen.
5. Meningkatkan Massa Otot dan Menjaga Kesehatan Sendi
Manfaat kolagen berikutnya adalah dapat meningkatkan massa otot, mengingat kolagen merupakan salah satu komponen utama dalam perkembangan jaringan otot.
Selain itu, meningkatkan asupan kolagen juga bisa mengurangi gejala osteoarthritis (peradangan kronis di sendi) dan nyeri sendi secara keseluruhan. Namun, manfaat kolagen yang satu ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut guna mendapatkan bukti yang lebih akurat.
6. Membantu Penyembuhan Luka
Salah satu fungsi kolagen adalah membantu proses penyembuhan luka dengan cara menarik sel-sel kulit baru ke area kulit yang terluka. Dengan begitu, jaringan kulit baru akan lebih cepat pulih dan kuat. Kolagen juga bermanfaat membentuk jaringan di beberapa bagian tubuh lain, seperti ligamen, tendon, dan otot yang mengalami cedera.
7. Memperlambat Pertumbuhan Uban
Kolagen berfungsi sebagai antioksidan yang berpotensi memperlambat proses pembentukan uban. Pasalnya, selain dipengaruhi oleh faktor genetik, pembentukan uban juga bisa dipercepat akibat paparan radikal bebas. Sebagai antioksidan, kolagen juga bermanfaat melindungi folikel rambut dari kerusakan akibat efek radikal bebas.
Itulah beberapa manfaat kolagen untuk kesehatan tubuh yang perlu diketahui. Anda dapat meningkatkan jumlah kolagen dengan mengonsumsi makanan yang mengandung kolagen seperti, putih telur, buah jeruk, sayuran hijau, dan lain-lain.

Water Drop Aging
Serum pagi dan malam yang mengandung
Centella asiatica dan Sodium hyaluronate untuk menutrisi, mengencangkan dan
melembapkan kulit, serta mencegah tanda-tanda penuaan dini.

Pegagan
Centella asiatica, atau daun pegagan, adalah tanaman tropis asli Asia Tenggara yang umum digunakan sebagai ramuan obat untuk mengatasi berbagai macam penyakit sejak berabad-abad silam.

Sodium Hyaluronate
Sodium hyaluronate adalah emolien, yaitu bahan yang berfungsi
menghidrasi dan melindungi kulit. Kandungan ini sering ditambahkan ke
dalam skincare untuk membuat kulit lebih lembap dan menenangkan. Skincare yang
mengandung sodium hyaluronate contohnya sabun muka, penghapus riasan (make up remover), toner, serum, pelembap dan masker
wajah.
4. Tanaman Centella asiatica, atau daun pegagan dan ekstraknya terbukti ampuh untuk mempercepat penyembuhan luka dan berbagai masalah kulit lainnya, seperti eksim dan kusta.
Daun pegagan memberikan manfaat pada kulit sebagian besar karena kandungan triterpenoid yang ditemukan di dalamnya.
Selain itu, beberapa kandungan lain seperti asiaticoside, asam Asiatic, madecassoside, dan asam madasiatik juga bermanfaat pada kesehatan kulit.
Lalu, apa saja sih manfaat centella asiatica sebagai skincare? Nah, berikut jawabannya:
1. Anti Penuaan
Manfaat centella asiatica saat diolah menjadi skincare adalah pencegah penuaan dini.
Hal ini karena tanaman pegagan kaya akan kandungan Flavonoid dan senyawa aktif bernama Madecassoside.
Senyawa ini berguna sebagai antioksidan yang membantu untuk menetralisir kerusakan akibat radikal bebas dari paparan sinar matahari dan polusi.
Senyawa tersebut juga meningkatkan sirkulasi darah dan sintesis kolagen serta jaringan kulit agar tetap awet muda. Kolagen berperan penting terhadap peningkatan elastisitas kulit, sehingga tanda-tanda penuaan seperti kerutan dan garis-garis halus tidak terjadi terlalu dini.
2. Menenangkan Kulit
Manfaat centella asiatica berikutnya karena kaya saponin yang memiliki sifat menenangkan dan menyembuhkan luka pada kulit.
Senyawa yang disebut juga asiaticosides ini baik mengatasi masalah kulit yang sensitif, meradang, iritasi, hingga gatal. Bahkan, hal ini mampu membantu untuk mengurangi tanda-tanda sensitivitas kulit secara signifikan.
Kamu juga bisa melakukan pemeriksaan kulit dengan dokter kulit tepercaya melalui Halodoc.
3. Penyembuhan Berbagai Masalah Kulit
Manfaat centella asiatica berikutnya, yaitu mampu mengatasi berbagai masalah kulit.
Kandungan dalam centella asiatica dapat bermanfaat dalam menyembuhkan berbagai gangguan kulit, seperti eksim, psoriasis, pembuluh darah, hingga stretch mark.
Untuk seseorang yang mengalami masalah jerawat, tanaman pegagan dapat mempercepat penyembuhan dan mencegah timbulnya jaringan parut serta noda hitam di wajah.
Kandungan Madecassoside meningkatkan aktivitas antioksidan di tempat luka sehingga kulit lebih kuat dan sirkulasi darah lancar.
4. Pelembap Kulit
Tanaman ini kerap menjadi skincare dapat berguna sebagai pelembap kulit. Beberapa kandungannya, seperti beta-karoten dan fitokimia, sangat baik untuk menjaga kulit tetap ternutrisi dan terhidrasi.
Kulit kasar dan iritasi dapat juga dapat diatasi dengan penggunaan rutin skincare dengan bahan dasar tanaman ini.
Maka dari itu, pastikan pemakaian skincare setiap hari agar kulit tetap mulus dan cantik.
Itulah beberapa manfaat centella asiatica sebagai bahan dasar skincare.
Jadi, saat kamu membeli krim perawatan kulit, ada baiknya memastikan jika produk tersebut terkandung tanaman pegagan di dalamnya. Dengan begitu, segala manfaatnya bisa kamu dapatkan dengan perawatan rutin.
5. Sodium hyaluronate, bahan ini bersifat hidrofilik yang artinya mudah bercampur dengan air. Ketika dioleskan, sodium hyaluronate akan menarik kelembaban di sel-sel kulit. Alhasil, kulit yang kering dan mengelupas lebih terhidrasi dan lembap.
Jika dibandingkan dengan asam hyaluronate, sodium hyaluronate dapat memberikan efek hidrasi yang lebih besar. Menurut penelitian, hal tersebut disebabkan karena berat molekulnya yang lebih rendah sehingga mudah menembus pori-pori kulit.
Manfaat Sodium Hyaluronate dalam Skincare
Selain melembapkan, berikut manfaat sodium hyaluronate lainnya:
1. Mengurangi kerutan
Kulit kering membuat garis-garis halus dan lipatan lebih terlihat. Sodium hyaluronate mampu menghidrasi kulit sehingga kulit menjadi lebih lembap dan kerutan tersamarkan.
Melansir dari Healthline, penelitian membuktikan jika sodium hyaluronate menurunkan kedalaman kerutan dan meningkatkan elastisitas kulit berkat sifat hidrasinya.
2. Mengurangi peradangan kulit
Sodium hyaluronate juga dapat menenangkan kulit yang meradang. Hal ini dibuktikan dari studi yang meneliti efek kandungan ini untuk mengurangi gejala rosacea. Rosacea adalah peradangan kulit berupa kemerahan, benjolan dan terasa terbakar.
Berat molekul sodium hyaluronate yang cenderung rendah mendorong produksi beta-defensin 2, senyawa yang berfungsi menyembuhkan jaringan. Bukan cuma itu, kandungan ini juga mampu mengontrol aktivitas sel-sel peradangan.
3. Menyembuhkan luka
Sebuah penelitian juga mengungkapkan kalau kandungan ini membantu penyembuhan luka pada kulit. Menurut para peneliti, manfaat ini berasal dari kemampuan sodium hyaluronate dalam menggandakan sel dan memperbaiki jaringan. Produksi beta-defensin 2 juga memiliki efek antimikroba, yang melindungi luka dari infeksi.
Apakah Ada Efek Sampingnya?
Sodium hyaluronate jarang menimbulkan efek samping. Meski begitu, kandungan ini tetap berpeluang menimbulkan efek pada kulit, seperti:
· Pembengkakan
· Peradangan
· Memar
· Gatal-gatal
· Mati rasa
· Sensasi terbakar
· Ruam
· Kemerahan
Jika kamu mengalami iritasi dan tanda-tanda di atas, segera hentikan pemakaiannya. Meski begitu, efek tersebut umumnya hanya bertahan sementara dan mudah disembuhkan dalam waktu satu minggu. Untuk menanganinya, kamu bisa mengoleskan es guna mengurangi peradangan.
Selain itu, gunakan produk ini dengan cara yang tepat sesuai aturan yang tertera pada label skincare. Umumnya, kandungan ini hanya bisa digunakan pada area kulit saja. Pastikan untuk mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menggunakannya. Area wajah yang akan dioleskan obat ini juga perlu disterilkan terlebih dahulu dengan cara dibersihkan dengan sabun.
Setelah tangan dan kulit wajah sudah steril, oleskan tipis-tipis dengan lembut ke area luka. Lakukan sebanyak 2 hingga 3 kali sehari, atau sesuai aturan yang tertera pada label kemasan.
Nah sobat Gemilang bagi kalian yang punya masalah penuaan kulit bisa dicoba nih produk Anti Aging series dari Theraskin Cosmetic. selamat Mencoba!
Age Revival Theraskin: Tips Awet Muda Yang Mudah & Murah